Grand Opening NU Mart Balikpapan

Balikpapan, Timur Media – Grand Opening NU Mart diadakan pada hari Selasa tanggal 9 Januari 2023 bertempat di halaman Graha NU Kota Balikpapan jalan Soekarno – Hatta km. 4,5 no 104.

Lantunan shalawat mengawali kegiatan ini sembari menyambut tamu undangan yang datang memenuhi halaman parkir Graha NU sejak pukul 8.30 pagi.

Terlihat di kiri- kanan gerbang masuk Graha NU banyak karangan bunga berisi ucapan selamat dan sukses atas peresmian NU Mart Kota Balikpapan. Terdapat juga beberapa lapak makanan dan minuman dari brand internasional dan lokal turut memeriahkan acara Grand Opening ini.

Jefri perwakilan yova Mart mengatakan bahwa NU Mart merupakan cabang yang pertama di Balikpapan.

“Saya sedikit terkejut pada saat ada perwakilan dari NU mengajak untuk bekerjasama. Menurut kami ini adalah kehormatan bisa berkolaborasi dengan organisasi terbesar di Indonesia, semoga ini menjadi proyek percontohan dan lahir NU Mart selanjutnya yang menjadi penopang ekonomi kota dan organisasi, serta masyarakat sekitar juga mendapat manfaatnya” kata Jefri.

Dalam sambutannya, Ketua PC NU Kota Balikpapan KH. M. Muslikh Umar mengatakan bahwa yang paling masuk akal adalah jika tiap Majelis Wakil Cabang (MWC) bisa mendirikan NU Mart.

“mudah-mudahan dalam waktu dekat ini terus berjalan, tujuannya satu; untuk kemandirian NU. Semua teman-teman Pengurus Cabang NU sangat mendukung kemandirian ekonomi NU. Dengan adanya NU Mart ini seratus persen apa yang kita usahakan semuanya untuk NU bukan untuk yang lain, ini sudah janji bahkan jadi sumpah” Kata Kiyai Muslikh.

Selanjutnya Ketua PC NU menjelaskan “Adanya NU Mart ini merupakan titik awal kemajuan kemandirian ekonomi NU. Kalau di Jawa ada Basmalah ada juga Hamdalah, ini milik pesantren. Insya Allah kita juga bisa. Caranya dengan dicoba dan melangkah, jangan hanya di pikir-pikir. Memang masih banyak kekurangan, tidak bisa sekaligus, butuh proses”.

“NU Mart melayani penjualan secara offline dan online, silahkan diinstall aplikasi NU Mart di PlayStore” Kata Kiyai Muslikh sebelum mengakhiri sambutannya.

Asisten Satu, Kepala Bagian Pemerintahan Kota Balikpapan Drs, Zulkifli, MSi mewakili sekaligus membacakan sambutan Walikota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud, SE menyampaikan apresiasi dan Terima kasih yang setinggi-tingginya atas langkah yang diambil oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Balikpapan dalam membuka NU Mart.

Peresmian NU Mart ini merupakan wujud dari upaya NU dalam membangun perekonomian masyarakat, menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

“Saya berharap NU Mart tidak hanya menjadi tempat belanja, tetapi juga menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat yang mampu meningkatkan kesejahteraan. Melalui NU Mart, PC NU Kita Balikpapan turut serta dalam menciptakan lapangan kerja dan berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan kota Balikpapan. NU tidak hanya bergerak dibidang keagamaan tapi juga memiliki peran yang signifikan dalam membangun perekonomian masyarakat”.

Setelah membacakan sambutan Walikota Balikpapan, Zulkifli mengatakan “Kalau buka toko selalu ada yang namanya penglaris. Nah, hari ini saya kasih penglaris satu juta”. Pada kesempatan ini, Zulkifli memberikan “uang penglaris” Kepada PC NU dalam bentuk voucher belanja sebesar satu juta rupiah.

Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH Idris Hamid memberikan nasihatnya kepada kepada para hadirin dan tamu undangan dengan mengatakan bahwa hari ini adalah momentum yang sangat hebat dengan didirikannya NU Mart.

“NU Mart adalah salah satu gerakan ekonomi yang memberi pelajaran kepada kita bahwa ekonomi sangat penting dalam kehidupan. Islam juga mengajarkan untuk tidak hanya bisa meminta bantuan tapi juga memberi bantuan. Tangan di atas itu memberi modal. NU Mart ini adalah prestasi karena niat yang bagus dan ini akan menjadi pahala. Dalam salah satu riwayat, Ada orang faqir datang kepada Rasulullah. Si Faqir minta uang untuk makan, Rasulullah tidak memberi uang, tapi memberi modal. Memberi semacam golok untuk cari kayu, hasil kayu itu dijual di pasar. Setelah sekian hari kondisi orang itu sudah tidak minta-minta lagi. Gak usah dikasih duit tapi kasih kesempatan untuk mencari penghasilan. Semangat untuk membuat hal seperti ini harus terus kita gaungkan bersama-sama. Kita harus bisa tangan di atas, harus bisa memberi”. Kata Kiyai Idris Hamid.

Setelah Pembacaan do’a oleh Ketua MUI Kita Balikpapan, Habib Mahdar Al Qadri, acara selanjutnya adalah pemotongan pita yang dilakukan oleh Kiyai Idris Hamid dengan diiringi shalawat Badar.

Di akhir acara Grand Opening NU Mart, ada sesi bagi-bagi voucher belanja kepada hadirin dan tamu undangan yang bisa menjawab pertanyaan dari panitia pelaksana. *

Selengkapnya...

Terkait

Back to top button