Rekomendasikan OPD Tingkatkan SDM IT

Reporter : Taufik Hidayat | Editor : Faisal

TIMUR MEDIA – Panitia Khusus (Pansus) Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (LHPBPK ), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan. Menjelaskan laporan hasil kerja dan rekomendasi pengawasan terkait tindak lanjut, atas laporan keuangan Pemerintah Kota Balikpapan tahun 2020.

“Berdasarkan hasil pertemuan kami dengan inspektorat dan beberapa OPD (organisasi perangkat daerah), permasalahan integrasi data, artinya di Balikpapan selama ini SDM tenaga IT itu kurang. Itu harus dioptimalkan kembali,” kata Ketua Panitia Pansus LHPBPK, Ardiansyah setelah rapat paripurna terselenggara di ruangan rapat gabungan DPRD. Jumat,17/09/2021.

Menurutnya, Inspektorat sebagai leading atau yang terdepan untuk melakukan audit dalam keuangan OPD, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, sehingga tidak terjadi temuan. Hanya saja, semua kembali pada OPD masing-masing.

“Hanya saja, semua kembali pada OPD masing-masing, mau nggak mengikuti saran-saran Inspektorat, kalau diikuti temuan itu tidak terulang lagi. Karena antara inspektorat dengan OPD itu harus sinkron, bersinergi,” sambungnya.

Sambung ardiansyah, kurangnya SDM yang memadai, salah satu pemicu lemahnya pendataan setiap tahun. Ditambah kurangnya koordinasi antar OPD seperti halnya yang terjadi dengan PDAM.

“Ada dana hibah dari pemerintah pusat atau pemerintah provinsi yang belum terselesaikan, itu harus segera diselesaikan, seperti yang dilaporkan kami,” terangnya.

Ia pun melanjutkan, Untuk itu pansus LHPBPK kemudian merekomendasikan agar SDM dan tenaga IT perlu untuk ditingkatkan kembali.

“Sistem kami masih lemah di Kota Balikpapan,” Tutup Ardiansyah.