Insiden Keributan di PPU, Ketua LAP Jangan Terprovokasi dan Jaga Kondusifitas
TIMURMEDIA, PENAJAM – Insiden keributan yang terjadi di salah satu perusahaan yang berkerja di Penajam Paser Utara cukup menyedot perhatian masyarakat luas khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU ).
Menyikapi hal tersebut Ketua Lembaga Adat Paser (LAP) PPU Musa, mengungkapakan kejadian tersebut menjadi pelajaran berharga untuk masyarakat PPU bahwa pentingnya koodinasi lintas organisasi agar informasi tidak simpang siur.
“Biarkan proses hukum berjalan, namun jadi catatan kita bahwa insiden itu tidak akan terjadi jika pihak perusahan memberikan porsi yang adil untuk masyarakat daerah kita,” ucap Musa.
“Hal-hal seperti itu sebenarnya tidak akan terjadi jika pihak perusahaan betul-betul mengakomodir masyarakat daerah,” tambahnya.
Selain itu, Musa juga menghimbau kepada seluruh masyarakat jangan sampai terpropokasi terlebih lagi jika hal tersebut belum di ketahui secara untuh.
“Ini tanggung jawab kita bersama untuk menjaga kondusivitas daerah, dan kita berharap semua perusahaan juga dapat mengakomodir masyarakat daerah untuk sama-sama membangun daerah. Dan terkait hal ini kami minta masyarakat untuk tidak langsung menelan informasi secara mentah-mentah,” tutur Musa.
Musa menambahkan bahwa hal ini bukan hanya berbicara terkait kegiatan salah satu perusahaan namun juga seluruh kegiatan prusahaan yang beraktifitas di wilayah PPU. “Saya pikir tidak ada yang tidak bisa di komunikasikan, dan kita berharap perusahan-perusahan yang ada di PPU betul-betul bisa memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di PPU sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi,” tutup Musa.
