IKN, Komisi II Minta Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Berbenah
TIMURMEDIA – Pemindahan IKN ke Kaltim mulai 2024 berdampak besar pada jasa penerbangan. Tidak heran, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman –Balikpapan– diminta berbenah.
“Bandara itu menjadi pintu masuk ke Kaltim sekaligus akses ke IKN. Meskipun ada bandara VIP khusus, para penumpang domestik juga akan tetap lewat Sepinggan,” kata Anggota Komisi II DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono.
Merujuk data PT Angkasa Pura I, politisi Partai Golkar ini menyebut landasan pacu Bandara Sepinggan akan diperpanjang menjadi 3.250 meter dari sebelumnya 2.500 meter.
Selain itu, gedung bandara juga akan diperlebar guna mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang seiring pemindahan IKN. “Bagaimana orang mau masuk ke IKN kalau bandara kita tidak diolah terbaik?” ujarnya.
Sebagai informasi, penumpang di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman hingga September 2023 mencatat 3,8 juta orang, dilayani 37.164 keberangkatan dan kedatangan pesawat.
Meskipun demikian, jumlah penumpang pada 2023 ini belum kembali seperti pada 2019 atau sebelum Balikpapan turut terpapar wabah COVID-19. Ketika itu Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman melayani penumpang sebanyak 5.429.716 orang dan pesawat udara sebanyak 59.125 pergerakan.
Sebelumnya, Direktur Operasional PT Angkasa Pura I Indah Preastuty, mengatakan BUMN pengelola bandara itu akan melakukan evaluasi untuk meningkatkan fasilitas Bandara Sepinggan.
“Jika ada kapasitas ruang atau fasilitas yang kurang, AP I akan meningkatkan kapasitas dan fasilitasnya,” ungkapnya. (adv)
